Mengapa yoga
seperti aspek penting dari Tantra dan terutama seks tantra? Pertama,
yoga memperkenalkan keseimbangan tubuh, pikiran dan jiwa. Keseimbangan
fisik, mental dan spiritual harus dikejar dan diusahakan melalui yoga
dan meditasi tantra. Bila tidak, mengejar seni tantra menjadi sia-sia.
Dengan pembentukan status quo seimbang melalui teknik yoga
tantra, siswa dri tantra akan melihat rasa baru juga pada tingkat
seksual. Ini adalah fakta, disayangkan bahwa kebanyakan orang saat ini
beralih ke tantra dengan harapan untuk menemukan tingkat baru ekses
seksual. Faktanya adalah bahwa seks tantra bukan tentang kuantitas
meningkat melainkan kualitas bercinta. Yoga Tantra dan fokus hasrat
seksual dan kemampuan sehingga kualitas ini dapat dicapai.
Mereka yang berhubungan seks hanya sesekali mungkin tidak sama
kadarnya dengan kebutuhan dari tantra yoga seperti mereka yang sangat
aktif. Seks itu sendiri, tentu tidak berbahaya selama itu terjadi dalam
“ruang” dengan cinta dan kepedulian, bukan karena keterpaksaan. Namun,
faktanya, sejumlah orgasme sering berupa pengeluaran prana Shakti. Ini
energi penting untuk mengisi ulang sendiri, tapi proses pengisian ulang
menjadi terhambat jika ‘biaya’ secara konsisten lebih dari
‘penghasilan’. Hal ini, dapat menyebabkan kerugian kumulatif dari
semangat spiritual.
Pria berada dalam bahaya yang lebih besar dalam penipisan prana
Shakti, karena pria yang ‘pengeluarannya’ paling banyak selama orgasme.
Pria yang sangat aktif secara seksual merasa lebih sulit untuk
mendapatkan manfaat dari aspek spiritual dari seks tantra. Bagi mereka,
yoga tantra bisa menjadi anugrah yang besar, karena membantu dalam
mewujudkan lingkungan bathin lebih stabil sementara pada saat yang sama
memfokuskan energi pria dengan cara yang lebih bermanfaat.
Namun, pria saja yang menanggung akibat ini. Wanita juga, sebagai
penerima anugrah seksualnya, juga harus dilatih dalam seni manajemen
energi seksual. Di bawah pengawasan seorang guru tantra, baik pria dan
wanita dapat belajar bagaimana menggunakan teknik tantra yoga untuk
mengelola energi seksual dalam cara yang lebih saling memuaskan. Tanpa
kemampuan untuk mengelola energi erotis, menjadi sulit bagi pasangan
untuk mencapai tingkat yang diperlukan untuk kedewasaan spiritual
melalui seks tantra.